Training Dangerous Goods untuk Logistik Darat
Deskripsi Pelatihan
Training Dangerous Goods (DG) untuk Logistik Darat adalah program pelatihan khusus yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi personel logistik, pengemudi truk, operator gudang, dan staf terkait dalam menangani, mengemas, dan mengangkut barang berbahaya melalui moda transportasi darat (seperti truk dan kendaraan kontainer). Program ini sering diselenggarakan oleh lembaga seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub), asosiasi logistik (misalnya ALFI), atau perusahaan pelatihan berakreditasi, dan menjadi syarat wajib untuk sertifikasi operator DG sesuai Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No. 60 Tahun 2019 tentang Pengendalian dan Pengawasan Pengangkutan Bahan Berbahaya dengan Moda Transportasi Jalan. Pelatihan menggunakan metode interaktif seperti teori, simulasi, role-playing, dan kunjungan lapangan untuk memastikan pemahaman praktis, dengan evaluasi melalui ujian dan sertifikat kompetensi.
Materi Pelatihan
- Pengantar Dangerous Goods dan Klasifikasi
- Definisi DG: Barang yang berpotensi membahayakan kesehatan, keselamatan, properti, atau lingkungan selama transportasi (misalnya bahan kimia, gas, atau limbah).
- 9 Kelas UN: Kelas 1 (Peledak), Kelas 2 (Gas), Kelas 3 (Cairan Mudah Terbakar), Kelas 4 (Padatan Mudah Terbakar & Berbahaya Saat Basah), Kelas 5 (Oksidator & Peroksida Organik), Kelas 6 (Bahan Beracun & Infeksius), Kelas 7 (Radioaktif), Kelas 8 (Korosif), Kelas 9 (Lainnya).
- Identifikasi melalui Material Safety Data Sheet (MSDS/SDS) dan nomor UN.
- Regulasi dan Standar Nasional/Internasional untuk Darat
- Permenhub No. 60/2019: Pengawasan pengangkutan DG darat, termasuk batas kecepatan 60 km/jam untuk kendaraan DG.
- Adaptasi ADR (European Agreement on Dangerous Goods by Road) untuk prosedur darat, serta UN Model Regulations.
- Sanksi: Denda, pencabutan izin, atau pidana jika melanggar (Permenhub No. 16/2021).
- Pengemasan, Pelabelan, dan Dokumentasi
- Pengemasan sesuai UN Packaging Code: Tahan guncangan, tekanan, dan kondisi ekstrem; gunakan absorbent untuk cairan berisiko bocor.
- Pelabelan: Label kelas UN, hazard symbols, handling marks (misalnya “Fragile” atau “This Way Up”).
- Dokumen: Shipper’s Declaration for Dangerous Goods, manifest kargo, MSDS, dan izin pengangkutan dari Kemenhub.
- Prosedur Penanganan dan Transportasi Darat
- Pemuatan/segregasi: Pemisahan barang berlawanan sifat (misalnya oksidator dari bahan mudah terbakar) untuk mencegah reaksi.
- Rute dan monitoring: Penggunaan GPS, ADAS (Advanced Driver Assistance Systems), dan DMS (Driver Monitoring Systems) untuk keselamatan.
- Inspeksi kendaraan: Memastikan truk DG dilengkapi alat pemadam, spill kit, dan ventilasi.
- Manajemen Risiko dan Respons Darurat
- Identifikasi bahaya: Sifat fisika/kimia DG (mudah terbakar, korosif, beracun).
- Prosedur darurat: Evakuasi, penanganan kebocoran, dan koordinasi dengan pemadam kebakaran atau Basarnas.
- Studi kasus: Analisis kecelakaan nyata di jalan raya Indonesia dan pencegahannya.
- Simulasi dan Praktik Lapangan
- Role-playing penanganan DG di gudang/truk, termasuk penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) seperti sarung tangan kimia dan masker.
Jadwal dan Tempat Pelatihan
| Bulan | Minggu I
Bandung |
Minggu II
Jakarta |
Minggu III
Bandung |
MInggu IV
Yogyakarta |
| Januari | 6-8 | 13-15 | 20-22 | 27-29 |
| Februari | 3-5 | 10-12 | 17-19 | 24-26 |
| Maret | 3-5 | 10-12 | 17-19 | 24-26 |
| April | 7-9 | 14-16 | 21-23 | 28-30 |
| Mei | 5-7 | 13-15 | 19-21 | 26-28 |
| Juni | 2-4 | 9-11 | 16-18 | 23-25 |
| Juli | 7-9 | 14-16 | 21-23 | 28-30 |
| Agustus | 4-6 | 11-13 | 18-20 | 25-27 |
| September | 1-3 | 8-10 | 15-17 | 22-24 |
| Oktober | 6-8 | 13-15 | 20-22 | 27-29 |
| November | 3-5 | 10-12 | 17-19 | 24-26 |
| Desember | 1-3 | 8-10 | 15-17 | 22-24 |
Harga Pelatihan
Offline
- Public Training mulai dari 5.000.000 – 7.000.000 per orang
- Inhouse Training mulai dari 850.000 per orang
Online
- Public Training mulai dari 1.200.000 per orang
- Inhouse Training mulai dari 600.000 per orang
Fasilitas Pelatihan
- Sertifikat Pelatihan
- Expert Trainer
- Coffee Break 2x per hari
- Lunch 1x per hari
- Room meeting hotel minimal bintang tiga
- Materi pelatihan dalam bentuk hard copy dan juga soft copy
- ATK
- Backpack exclusive
- Jaket eksklusif (souvenir)
- Dokumentasi
- Laporan Pelatihan
- Pre and Post Test
Baca juga : Pelatihan Terminal and Storage Facilities
Instagram kami : https://www.instagram.com/takaartaguna/
Tujuan Pelatihan
- Meningkatkan Kesadaran dan Kompetensi: Membekali peserta dengan pengetahuan mendalam tentang klasifikasi, sifat, dan risiko DG agar dapat mengidentifikasi dan menangani dengan benar, mengurangi potensi kecelakaan.
- Memastikan Kepatuhan Regulasi: Memenuhi kewajiban hukum nasional/internasional untuk menghindari sanksi, seperti denda atau penghentian operasi, serta mendukung sertifikasi SKP (Satuan Kredit Profesi) bagi operator logistik.
- Meningkatkan Keselamatan dan Perlindungan Lingkungan: Melindungi pekerja, masyarakat, dan ekosistem dari bahaya DG selama transportasi darat, termasuk pencegahan kebocoran yang merusak tanah/air.
- Optimalisasi Operasional Logistik: Mendorong praktik efisien seperti segregasi dan monitoring, sehingga mengurangi downtime dan biaya akibat insiden, serta meningkatkan kepercayaan klien.
- Pengembangan Profesional: Membangun budaya keselamatan berkelanjutan di perusahaan logistik, dengan follow-up implementasi untuk adaptasi terhadap update regulasi (misalnya integrasi AI monitoring).
Views: 6